Dalam bahasa Indonesia pemimpin sering disebut pembina, pelopor, penghulu, ketua, raja dll yang bersifat mendahului. Sedangkan istilah memimpin digunakan dalam konteks hasil penggunaaan peran seseorang yang berkaitan dengan kemampuannya mempengaruhi orang lain dengan berbagai cara.
Kepemimpinan dalam organisasi adalah yang mana mempunyai tugas bagaimana kita bisa menjadikan sebuh organisasi itu menjadi suatu yang solid. Mempunyai visi dan misi yang jelas di dalam kemajuan organisasi, bisa memanage dan fokus dalam mengemban dan mengembangkan organisasinya.
Pengertian kepemimpinan menurut para ahli :
- Menurut Tead; Terry; Hoyt (dalam Kartono,2003) Pengertian Kepemimpinan yaitu kegiatan atau seni mempengaruhi orang lain agar mau bekerjasama yang didasarkan pada kemampuan orang tersebut untuk membimbing orang lain dalam mencapai tujuan-tujuan yang diinginkan kelompok.
- Menurut Young (dalam Kartono,2003) Pengertian Kepemimpinan yaitu bentuk dominasi yang didasari atas kemampuan pribadi yang sanggup mendorong atau mengajak orang lain untuk berbuat sesuatu yang berdasarkan penerimaan oleh kelompoknya, dan memiliki keahlian khusus yang tepat bagi situasi yang khusus.
- Moejiono (2002) memandang bahwa leadership tersebut sebenarnya sebagai akibat pengaruhsatu arah, karena pemimpin mungkin memiliki kualitas-kualitas tertentu yang membedakan dirinya dengan pengikutnya. Pra ahli teori sukarela(compliance induction theorist) cenderung memandang leadership sebagai pemaksaan atau pendesakan pengaruh secara tidak langsung dan sebagai sarana untuk membentuk kelompok sesuai dengan keinginan pemimpin (Moejiono,2002).
Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulan bahwa kepemimpinan merupakan kemapuan mempengaruhi orang lain, bawahan atau kelompok, kemampuan mengarahkan tingkah laku bawahan atau kelompok, memiliki kemampuan atau keahlian khusus dalam bidang yang diinginkan oleh kelompoknya, untuk mencapai tujuan organisasi atau kelompok.
Tipe atau Jenis Kepemimpinan
Seorang pemimpin organisasi juga mempunyai tipe atau jenis di dalam kepemimpinannya :
- Tipe Otokratik : tipe seorang pemimpin yang egois dan otoriter.
- Tipe Paternalistik : tipe seorang pemimpin yang hanya terdapat dilingkungan tradisional. Contohnya: tokoh adat, ulama, atau para guru.
- Tipe Kharismatik : tipe seorang pemipin yang mempunyai daya tarik tersendiri pada pemimpin tersebut sehingga menimbulkan simpati pada organisasinya.
- Tipe Liassez Faire : tipe seorang pemimpin yang berpandangan bahwa organisasinya akan berjalan dengan lancar karena anggotanya yang terdiri dari orang-orang yang dewasa yang sudah memiliki tujuan organisasi.
- Tipe Demokratik : tipe seorang pemimpin yang di segani bukan ditakuti karena memperlakukan manusia dengan manusiawi dan menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia.
Jenis dan Macam Gaya Kepemimpinan
- Gaya kepemimpinan Otoriter/Authoritarian adalah gaya pemmpin yang memsatkan segala keputusan dan kebijakan yang diambil dari dirinya sendiri secara penuh. Segala pembagian tugas dantnggung jawab dipegang oleh si pemimpin yang otoriter tersebut, sedangkan para bawahan hanya melaksanakan tugas yang telah diberikan.
- Gaya Kepemimpinan Demokratis/Demokratic adalah gaya pemimpin yang memberikan wewenang secara luas kepada para bawahan. Setiap ada permasalahan selalu mengikutsertakan bawahan sebagai suatu tim yang utuh. Dalam gaya kepemimpinan demokratis pemimpin memberikan banyak informasi tentang tugas serta tanggung jawab para bawahannya.
- Gaya Kepemimpinan Bebas/Laissez Faire Pemimpin jenis ini hanya terlibat dalam kuantitas yang kecil dimana para bawahannya secara aktif menentukan tujuan dan penyelesaian masalah yang dihadapi.
Gaya Kepemimpinan Seorang Ayah
Ayah adalah sosok yang tidak kalah penting dari ibu, meskipun keberadaannya terkalahkan oleh keberadaan ibu. Jika ibu adalah hati dan jiwa sebuah keluarga, maka ayah adalah tubuh yang akan selalu memberikan perlindungan untuk seluruh anggota keluarga terutama anak tercintanya. Seorang ayah memang identik dengan sosok pelindung dan penjaga keutuhan keluarganya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar