Rabu, 03 Desember 2014

CONTOH KASUS ELEMEN-ELEMEN SISTEM

SISTEM  RESERVASI TIKET PESAWAT TERBANG BERBASIS WEB

• Tujuan :
Mempermudah pengguna transportasi pesawat terbang untuk memperoleh informasi mengenai jadwal penerbangan, pemesanan tiket pesawat terbang, data penumpang pesawat terbang, biaya tiket pesawat terbang, pembatalan keberangkatan, daftar penumpang dalam satu pesawat, pemesanan tiket pesawat terbang.

• Masukan sistem (input) 
Entri data merupakan informasi yang menyediakan data dan pengolahan data
untuk segala informasi mengenai jadwal penerbangan, pemesanan tiket pesawat terbang, data
penumpang pesawat terbang, biaya tiket pesawat terbang, pembatalan keberangkatan, daftar
penumpang dalam satu pesawat.

• Pengolah sistem (Process)
  1. Data yang masuk dari pemesan difilter dengan beberapa kriteria, salah satunya adalah informasi mengenai jumlah nilai setoran yang masuk pada system, apakah sesuai dengan nilai yang seharusnya disetor.
  2. Data yang masuk pada system reservasi ini yang berkaitan dengan informasi jadwal penerbangan,kelas tiket pesawat, jumlah tiket yang diinginkan pemesan harus disesuaikan dengan ketersediaan tiket yang ada.
  3. Data penumpang pesawat terbang diperoleh dari data reservasi yang sudah tervalidasi. 
  4. Tiket pesawat terbang dipelloreh dari data penumpang yang sudah tervalidasi.
  5. Pembatalan keberangkatan dilakukan dengan melakukan konfirmasi pembatalan erhaddap system. 
  6. Data daftar penumpang dalam satu pesawat diperoleh dari data penumpang yang sudah tervalidasi dan penumpah yang sudah mendapatkan tiket. Data pembatalan tiket pesawat terbang juga diperhitungkan dalam penentuan penumpang dalam satu pesawat terbang.

• Keluaran sistem (Output)
Data reservasi , yang merupakan data pemesan yang telah tervalidasi.

• Batas sistem (boundary) 
1. Sistem tersebut tidak membahas bagaimana cara penukaran bukti sector dengan tiket aksi.
2. Kami tidak membahas penentua jadwal dan tarif setiap maskapai.
3. Kami tidak membahas bagaimana cara tentang pembatalan tiket, termasuk berapa jumlah nilai dari nilai setoran yang dapat kami berikan kepada pemesan.

• Lingkungan luar sistem (environment)
  1.  Bank sebagai sarana pembayaran / transaksi pemesanan tiket pesawat terbang.
  2.  Instansi maskapai penerbangan.

• Sasaran sistem
Orang- orang yang membutuhkan kenyamanan dan kemudahan dalam pemesanan tiket pesawat terbang.




Nama Kelompok   :

  1. Anton Dwi Hendrawan  ( 31113178)
  2. Aryo Kuyantri (38113088)
  3. Aryo Yudo Purwanto (31113425)
  4. Ayu Amelia (31113535)
  5. Baraka Rosiatna (31113640)
Kelas : 2DB04










Referensi :























Selasa, 11 November 2014

KOMPONEN ELEMEN-ELEMEN SISTEM



PENGERTIAN ELEMEN SISTEM


Assalamualaikum wr.wb

Selamat malam,,, minggu kemarin saya telah membahas tentang pengertian sistem, dan sekarang saya akan membahas sedikit mengenai komponen (elemen-elemen sistem)

Elemen Sistem Menurut Raymond McLeod Jr
Raymond McLeod Jr. dalam bukunya "Management Information Systems" (2001 : 9) menyebutkan: Tidak semua sistem memiliki kombinasi elemen-elemen yang sama, tetapi ia merupakan suatu susunan dasar sebagaimana yang diperlihatkan dalam gambar berikut ini :

Sumber daya input diubah menjadi sumber daya output. Sumber daya mengalir dari elemen input melalui elemen transformasi ke elemen output. Suatu mekanisme pengendalian memantau proses transformasi untuk meyakinkan bahwa sistem tersebut memenuhi tujuannya. Mekanisme pengendalian ini dihubungkan pada arus sumber daya dengan memakai suatu lingkaran umpan balik (feedback loop) yang mendapatkan informasi dari output sistem dan menyediakan informasi bagi mekanisme pengendalian. Mekanisme pengendalian membandingkan sinyal-sinyal umpan balik dengan tujuan dan mengarahkan sinyal pada elemen input jika sistem operasi memang perlu diubah.



A.   Elemen-Elemen Sistem

Elemen sistem adalah bagian terkecil sistem yang dapat didentifikasikan. Jika sebuah sistem cukup besar yang terdiri dari subsistem-subsistem, maka elemen sistem terdapat pada tingkatan yang paling rendah yang dapat dikategorikan sebagai individu.
Elemen – elemen sistem terdiri dari :
Energi : Memiliki atribut yaitu jumlah dan ongkos energi.
Tenaga Kerja : Memiliki atribut yaitu jumlah tenaga kerja dan upah.
Mesin atau Peralatan : Memiliki atribut yaitu jenis, jumlah, dan kapasitas.
Bahan Baku : Memiliki atribut yaitu harga bahan baku, jumlah bahan baku dan ongkos.
Bahan produk : Memiliki atribut jumlah permintaan, jumlah produk dan harga jual.

B.    Karakteristik system

Sistem mempunyai beberapa karakteristik atau sifat tertentu, antara lain :
Komponen sistem (Component) : Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang saling bekerja sama membentuk suatu komponen sistem.

Batasan sistem (Boundary) : Merupakan daerah yang membatasi suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan kerjanya.

Sub sistem (Sub system) : Bagian-bagian dari sistem yang beraktivitas dan berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan dengan sasarannya masing-masing.

Lingkungan luar sistem (Environment) : Suatu sistem yang ada di luar dari batas sistem yang dipengaruhi oleh operasi sistem.

Penghubung sistem (Interface) : Media penghubung antara suatu sub sistem dengan sub sistem lain. Adanya penghubung ini memungkinkan berbagai sumber daya menglir dari suatu sub sistem ke subsistem lainnya.

Masukan sistem (Input) : Energi yang masuk ke dalam sistem, berupa perawatan dan sinyal. Masukan perawatan adalah energi yang di masukkan supaya sistem tersebut dapat berinteraksi.

Keluaran sistem (Output) : Hasil energi yang di olah dan di klasifikasi menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan.

Pengolahan sistem (Process) : Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolahan yang akan mengubah masukan menjadi keluaran.

Sasaran sistem (Object) : Tujuan yang ingin dicapai oleh sistem, akan dikatakan berhasil apabila mengenai sasaran atau tujuan.

C.   Kriteria Sistem

Ada beberapa kriteria sistem, diantaranya adalah sebagai berikut :
Sistem Deterministik : Sistem yang beroperasi melalui cara yang dapat diramalkan secara tepat. Misalnya program komputer yang melaksanakan secara tepat sesuai dengan rangkaian instruksinya.

Sistem Probabilistik : Sistem yang dapat diuraikan dalam perilaku yang mungkin, tetapi selalu ada sedikit kesalahan ramalan terhadap jalannya sistem.

Sistem Tertutup : Sistem yang mandiri (self contained), sistem ini tidak bertukar materai, informasi atau energi dengan lingkungannya.

Sistem Relatif Tertutup : Sistem yang relatif tersosialisasi dari lingkungannya tetapi tidak sama sekali tertutup dalam arti fisik, hanya menerima masukan yang telah ditentukan sebelumnya, dengan mengelola dan memberi keluaran, yang juga telah ditentukan sebelumnya serta memiliki masukan dan keluaran yang terkendali.

Sistem Terbuka : Sistem yang mengadakan pertukaran informasi, materi atau energi dengan lingkungannya. Sistem ini cenderung memiliki adaptasi, yaitu dapat menyesuaikan diri terhadap perubahan dalam lingkungannya, sehingga dapat meneruskan eksistensinya. Sistem ini juga mengorganisasikan dira dan mengubah organisasinya sebagai tanggapan atas perubahan keadaan.


Konsep Dasar Sistem - Elemen Sistem

Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem, yaitu : tujuan, masukan,  proses, keluaran, batas, mekanisme pengendalian dan umpan balik serta lingkungan.  Berikut  penjelasan mengenai elemen-elemen yang membentuk sebuah sistem :

1. Tujuan
Setiap sistem memiliki tujuan (Goal), entah hanya satu atau mungkin banyak. Tujuan inilah yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan sistem. Tanpa tujuan, sistem menjadi tak terarah dan tak terkendali. Tentu saja, tujuan antara satu sistem dengan sistem yang lain berbeda.

2. Masukan
Masukan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan yang diproses. Masukan dapat berupa hal-hal yang berwujud (tampak secara fisik) maupun yang tidak tampak. Contoh masukan yang berwujud adalah bahan mentah, sedangkan contoh yang tidak berwujud adalah informasi (misalnya permintaan jasa pelanggan).

3. Proses
Proses merupakan bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari masukan menjadi keluaran yang berguna dan lbih bernilai, misalnya berupa informasi dan produk, tetapi juga bisa berupa hal-hal yang tidak berguna, misalnya saja sisa pembuangan atau limbah. Pada pabrik kimia,  proses dapat berupa bahan mentah. Pada rumah sakit, proses dapat berupa aktivitas pembedahan pasien.

4. Keluaran
Keluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem informasi, keluaran bisa berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya.

5. Batas
Yang disebut batas (boundary) sistem adalah pemisah antara sistem dan daerah di luar sistem (lingkungan). Batas sistem menentukan konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem. Sebagai contoh, tim sepakbola mempunyai aturan permainan dan keterbatasan kemampuan pemain. Pertumbuhan sebuah toko kelontong dipengaruhi oleh pembelian pelanggan, gerakan pesaing dan keterbatasan dana dari bank. Tentu saja batas sebuah sistem dapat dikurangi atau dimodifikasi sehingga akan mengubah perilaku sistem. Sebagai contoh, dengan menjual saham ke publik, sebuah perusahaan dapat mengurangi keterbasatan dana.

6. Mekanisme Pengendalian dan Umpan Balik
Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik keluaran. Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan baik masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur agar sistem berjalan sesuai dengan tujuan.

7. Lingkungan
Lingkungan adalah segala sesuatu yang berada diluar sistem. Lingkungan bisa berpengaruh terhadap operasi sistem dalam arti bisa merugikan atau menguntungkan sistem itu sendiri. Lingkungan yang merugikan tentu saja harus ditahan dan dikendalikan supaya tidak mengganggu kelangsungan operasi sistem, sedangkan yang menguntungkan tetap harus terus dijaga, karena akan memacu terhadap kelangsungan hidup sistem.


Seperti diketahui, bahwa sebuah sistem informasi tidak dapat berdiri sendiri. Diperlukan beberapa elemen yang saling berkaitan untuk menjalankan sebuah sistem informasi. Sistem informasi terdiri dari elemen-­elemen yang terdiri dari orang, prosedur, perangkat keras, perangkat lunak, basis data, jaringan komputer dan komunikasi data. Semua elemen ini merupakan komponen fisik.

Mari kita bahas satu persatu elemen tersebut.

Elemen - Elemen Sistem Informasi :
1. Manusia (Brainware)
Manusia atau personil yang dimasksud adalah operator komputer, analis sistem, programmer dan beberapa pekerjaan lain yang berhubungan dengan komputer.

2. Prosedur (process)
Prosedur merupakan eleman fisik. Hal ini disebabkan karena prosedur disediakan dalam bentuk fisik, seperti buku panduan dan instruksi. Ada 3 jenis prosedur yang dibutuhkan yaitu : instruksi untuk pemakai, instruksi pemakaian masukan dan instruksi karyawan untuk pemakaian komputer.

3. Perangkat Keras (hardware)
Perangkat keras dalam suatu sistem informasi terdiri atas komputer(pusat pengolah, masukan/keluaran), penyimpanan data dan masukan/keluaran.

4. Perangkat Lunak (software)
Dalam Sistem Informasi perangkat lunak terbagi dalam 3 sistem utama :
a) Sistem Perangkat Lunak Umum, seperti sistem pengoperasian dan sistem manajemen data.
b) Aplikasi Perangkat Lunak Umum, seperti model analisis dan keputusan.
c) Aplikasi Perangkat Lunak spesifik yang terdiri dari program yang dibuat untuk tugas spesifik.

5. Basis Data (Data base)
File yang berisi program dan data dibuktikan dengan adanya media penyimpanan fisik seperti harddisk, diskette, flashdisk dan penyimpanan lainnya. File juga meliputi keluaran cetak dan keluaran lain di atas kertas.

6. Jaringan Komputer
Ialah sekumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel - kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan memakai data dan informasi tersebut.

7. Komunikasi Data
Komunikasi data adalah merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputer-komputer dan piranti­-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital.
Komunikasi data merupakan bagian vital dari suatu sistem informasi karena sistem ini menyediakan infrastruktur yang memungkinkan komputer­komputer dapat berkomunikasi satu sama lain.















Minggu, 12 Oktober 2014

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

PENGERTIAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN


SISTEM

     Sistem berasal dari bahasa Latin (systema) dan bahasa Yunani (sustema) adalah suatu kesatuan  yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan. 
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem


Adapun pengertian sistem menurut para ahli antara lain :
  • pengertian Sistem Menurut David, G.B
Sistem secara fisik adalah kumpulandari elemen-elemen yang beroperasi bersama-sama untuk menyelesaikan suatu sasaran.

  • Pengertian Sistem Menurut Jhon Mc Manama
Sistem adalah sebuah struktur konseptual yang tersusun dari fungsi-fungsi yang saling berhuungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan secara efektif dan efisien.

  • Menurut Saya 
Sistem adalah suatu jaringan dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.


INFORMASI

     Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari order sekuens dari simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan. Informasi dapat direkam atau ditransmisikan. Hal ini dapat dicatat sebagai tanda-tanda,atau sebagai sinyal berdasarkan gelombang. Informasi adalah jenis acara yang mempengaruhi suatu negara dari sistem dinamis.
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Informasi

Adapun pengertian Informasi menurut para ahli antara lain :
  • Pengertian Informasi Menurut Robert G. Murdick
Informasi terdiri dari data yang telah didapatkan, diolah/diproses. atau sebaliknya yang digunakan untuk tujuan penjelasan/penerangan, uraian, atau sebagian sebuah dasar untuk pembuatan ramalan atau pembuatan keputusan.

  • Pengertian Menurut Mc.Leod
Informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yangmemiliki arti bagi si penerima dan bermanfaat bagi pengamilan keputusan saat ini atau mendatang.

  • Menurut Saya
Informasi adalah sebuah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berarti bagi yang menerimanya.


MANAJEMEN

     Manajemen adalah seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. DefinisiMary Parker Follet ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi.
Sumber :http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen

Adapun pengertian Manajemen menurut para ahli antara lain :
  • Pengertian Manajemen Menurut Prof.Eji Ogawa
Manajemen adalah perencanaan, pengimplementasian dan pengendalian kegiatan-kegiatan termasuk system pembuatanan barang yang dilakukanoleh organisasi usaha dengan terlebih dahulu telah menetapkan sasaran-sasaran untuk kerja yang dapat  disempurnakan sesuai dengan kondisi lingkungan yang berubah.

  • Pengertian Menurut  Ricky W.Griffin 
Mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengkoordinasian dan pengkontrolan dan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan efisien.

  • Menurut Saya
Manajemen adalah suatu proses yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian aktivitas-aktivitas perusahaan untuk mencapai tujuan tertentu.



KESIMPULAN

Jadi Sistem Informasi Manajemen adalah Suatu sistem yang dirancang untuk menyediakan informasi guna mendukung pengambilan keputusan pada kegiatan manajemen dalam suatu organisasi.

Adapun pengertian Sistem Informasi Manajemen menurut para ahli :
  • Menurut Barry E suching
Sistem Informasi Manajemen adalah sekumpulan manusia dan sumber daya modal di dalam suatu organisasi yang bertanggung jawab mengumpulkan dan mengolah data untuk menghasilkan informasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen di dalam kegiatan perencanaan dan pengendalian (Jogianto,2005,14).

     Adapun contoh kasus Sistem Informasi Manajemen di bidang transportasi udara. 
Penggunaan kemajuan teknologi sebagai tools perusahaan dalam bidang Sistem Informasi Manajemen di era digitalisasi saat ini merupakan tuntutan setiap perusahaan penerangan untuk meningkatkan pelayaran baik preflight, inflight maupun post flight services terhadap para penumpang dengan cara percepatan informasi sehingga dapat memudahkan dalam pelayaran terhadap calon penumpang dan dapat meminimize waktu respon terhadap layanan pelanggan. Teknologi informasi juga mampu melakukan efiensi di berbagai bidang antara lain penghematan penggunaan kertas (paperless), tiket (ticketless), namun dapat menjangkau channel distribusi yang lebih luas, misal penggunaan teknologi ecommerce dan SMS booking atau WAP booking yang termasuk teknologi Mobile. Pemanfaatan teknologi juga mampu minimize jumlah SDM karena banyak pekerjaan rutinitas dapat digantikan oleh system aplikasi di komputer. Oleh karena itu menjadi tantangan perubahan bagi manajemen perusahaan penerbangan yang selalu dituntut untuk memenuhi segala macam penghematan biaya perusahaan melalui inovasi teknologi informasi, dan perubahan ini sejalan akibat didorong oleh pesatnya perkembangan teknologi informasi dibidang airlines dewasa ini.

Pada umumnya dinamika dunia dari sisi transportasi udara di indonesia dua kecenderungan, yaitu :
- Libralisasi bisnis penerbangan, yaitu adanya kebijakan open sky pemerintahan sehingga banyak bermunculan maskapai baru di indonesia dan meningkatkan jumlah aliansi perusahaan lokal dengan maskapai asing untuk memperluas cangkupan-cangkupan pelayanan bisnis penerbangan.
- Adanya kemajuan teknologi baik hardware maupun software yang sangat cepat yang dapat mendukung pesatnya penerbangan bisnis airlines terutama untuk aplikasi SIM ( Sistem Informasi Manajemen) transportasi udara.

Dengan adanya libralisasi otomatis terjadi persaingan yang sangat kompetitif antar maskapai sehingga maskapai dituntut untuk selalu melakukakan langkah-langkah penghematan cost pada perusahaan penerbangan. Salah satu cara penghematan cost adalah dengan memanfaatkan teknologi SIM. Dan teknologi sistem informasi merupaka komponen utama yang memberikan value added terhadapi pelayanan jasa disamping cost reducing, walaupun memang diawal, pembangunan dan development infrastruktur SIM adalah investasi yang cukup mahal diawal pengembangan SIM, perlu pengkajian yang dalam-dalam memilih jenis hardware maupun software yang sesuai dengan krakteristik perusahaan sehingga tidak salah dalam pengembangan selanjutnya. SIM transportasi udara telah mengalami kecenderungan perubahan aplikasi untuk meningkatkan efisien dan efektivitas dalam proses penjualan produk jasa.

Sitem tekonolgi informasi pada bisnis penerbangan, secara umum dibagi dalam dua sistem, yaitu :
- Sitem fronoffice, yang menyangkut dan bersentuhan berlangsung dengan pelanggan, contohnya sistem reservasi, check in system, oarding system, website online, payment online, E-ticketing system, SMS booking, global distribution system, dll.
- Sistem Back Office, yang mendukung jalannya operasional perusahaan, misalnya software acounting, human, resources information system, ERP system, kontrol maintence Aircraft, Aircraft Schedule Software, coustomer database, Air Crew Monotoring Sytem, dll.
Sistem diperusahaan maskapai sangat kompleks, sistem harus mampu mengintegrasikan sistem Fron Office dan Sistem Back Office.

Pada beberapa perusahaan penerbangan system di Indonesia seperti Garuda dan Merpati menggunakan system ERP. Garuda pengembangan sistem informasi ERP dimulai sejak 1999 sejalan dengan pelaksanaan program rehabilitasi perusahaan yang bertujuan menyehatkan perusahaan dari lilitan hutang yang besar dengan menerapkan Software Application and Product In Data Procesing (SAP) sedangkan pada tahun 2004, menyusul Merpati Airlines mulai mengimplementasikan software ERP yaitu yaitu software SAP yang merupakan software pengelolaan perusahaan yang lengkap dan terintegrasi terutama dibidang keuangan dan warehouse untuk mengontol dan memonitor pergerakan spare part pesawat dan memonitor penjualan tiket diseluruh Kantor Cabang Penjualan.

Sistem Front Office dan Back Office ini sifatnya terpadu, sehingga diperlukan interface system agar komunikasi antar system bisa terkoneksi dan berhubungan membentuk jaringan informasi yang dapat menghasilkan data yang akurat dan cepat, sehingga memudahkan para analyst untuk membuat laporan yang akurat agar pemegang keputusan dapat membuat kebijakan strategi perusahaan yang tepat.






Referensi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem
http://id.wikipedia.org/wiki/Informasi
http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen









Rabu, 25 Juni 2014

CINTA TARI TRADISIONAL ATAU TARI MODERN ?


     Kali ini saya akan membahas tentang topik tentang Budaya, yaitu "CINTA TARI TRADISIONAL ATAU TARI MODERN ?" Pada era sekarang ini khususnya anak muda lebih memilih atau suka tari modern atau tari tradisional ?
     Ya mungkin ada yang sua dengan tari tradisional ada juga yang suka tari modern. Kita lihat sekarang saja dengan datangnya gangnam style atau harlem shake, anak muda sekarang bahkan anak kecil suka dengan gangnm style. Banyak sekali jenis tari modern ada hip-hop, concert dance,break dance, shuffle dance, k-pop, R&B dance, freestyle.
     Namun jika ditayangkan atau melihat tari tradisional kemungkinan anak muda bosan melihatnya. Sedih sekali kalau tari asli Indonesia atau kata lain Tarian daerah tidak suka.. Padahal Indonesia, negeri tercita kami ini banyak sekali macam-macam tarian dari daerah-daerah. Kenapa ya kalau lihat tarian tradisional tidak tertarik seperti tari modern ? Kenapa tidak muda sekarang enggan dengan tari tradisional ?
     Kondisi yang demikian mau tidak mu membuat semakin tersisihnya tarian tradisional Indonesia dari kehidupan masyarakat Indonesia yang sarat akan permaknaan dalam masyarakat Indonesia. Misalkan saja bentuk-bentuk ekspresi terianetnis Indonesia, baik yang rakyat maupun istana, selalu berkaitan erat dengan perilaku ritual masyarakat pertanian. Dengan datangnya perubahan sosial yang hadir sebagai akibat proses industrilisasi dan sistem ekonomi pasar, dan globalisasi informasi, maka kesenian kita pun mulai bergeser ke arah kesenian yang berdimensi komersial. Kesenian-kesenian yang bersifat ritual mulai tersingkir dan kehilangan fungsinya.
     Pesatnya laju teknologi informasi atau teknologi komunikasi telah menjadi sarana difusi budaya yang ampuh, sekaligus juga alternatif pilihan hiburan yang lebih beragam bagi masyarakat luas. Akibatnya masyarakat tidak tertarik lagi menikmati berbagai seni pertunjukan tradisional yang sebelumnya akrab dengan kehidupan mereka. Misalnya saja kesenian tradisional wayang orang Bharata, yang terdapat di Gedung Wayang. Orang Bharata Jakarta kini tampak sepi seolah-olah tak ada pengunjungnya. Hal ini sangat disayangkan mengingat wayang merupakan salah satu bentuk kesenian tradisional Indonesia yang sarat dan kaya akan pesan-pesan moral, dan merupakan salah satu aagen penanaman nilai-nilai moral yang baik, menurut saya.
     Contoh lain adalah kesenin Ludruk yang sampai pada tahun 1980-an masih berjaya di Jawa Timur sekarang ini tengah mengalami "mati suri". Wayang orang dan ludruk merupakan contoh kecil dari mulai terdepaknya kesenian tradisional akibat globalisasi. Bisa jadi fenomena demikian tidk hanya dialami oleh kesenian Jawa tradisioanl, melaikan juga dalam berbagai ekspresi kesenian tradisional di berbagai tempat di Indonesia. Sekalipun demikian bukan berartisemua kesenian tradisional mati begitu saja dengan merebaknya globalisasi.
     Lalu bagaimana kita sebagai penerus generasi muda agar Tari Tradisional disukai oleh kita ?
Sebagai para generasi muda penerus bangsa, jiwa dan sikap nasioanlis sangatlah diperlukan. Bukan hanya untuk kepentingan politik saja kita tuntut untuk berjiwa nasioanalis, tetapi dalam mempertahankan dan melestarikan budayapun juga demikian. Kita butuh untuk menyadari bahawa untuk mempertahankan budaya untuk menyadari bahwa untuk mempertahankan budaya peninggalan sejarah itu tidak mudah. Butuh pengorbanan yang besar pula. Oleh karena tak cukupapaila hanya ada satu generasi muda yang mau untuk tapi yang lain masa bodoh. Dalam melakukannya dibutuhkan kebersamaan untuk saling mendukung dan mengisi satu sama lain. Dalam kata lain dalam menjaga kelestarian budaya.




Referensi :

KEPEMIMPINAN

Pengertian Kepemimpinan

     Dalam bahasa Indonesia pemimpin sering disebut pembina, pelopor, penghulu, ketua, raja dll yang bersifat mendahului. Sedangkan istilah memimpin digunakan dalam konteks hasil penggunaaan peran seseorang yang berkaitan dengan kemampuannya mempengaruhi orang lain dengan berbagai cara. 
     Kepemimpinan dalam organisasi adalah yang mana mempunyai tugas bagaimana kita bisa menjadikan sebuh organisasi itu menjadi suatu yang solid. Mempunyai visi dan misi yang jelas di dalam kemajuan organisasi, bisa memanage dan fokus dalam mengemban dan mengembangkan organisasinya.
Pengertian kepemimpinan menurut para ahli :
  • Menurut Tead; Terry; Hoyt (dalam Kartono,2003) Pengertian Kepemimpinan yaitu kegiatan atau seni mempengaruhi orang lain agar mau bekerjasama yang didasarkan pada kemampuan orang tersebut untuk membimbing orang lain dalam mencapai tujuan-tujuan yang diinginkan kelompok.
  • Menurut Young (dalam Kartono,2003) Pengertian Kepemimpinan yaitu bentuk dominasi yang didasari atas kemampuan pribadi yang sanggup mendorong atau mengajak orang lain untuk berbuat sesuatu yang berdasarkan penerimaan oleh kelompoknya, dan memiliki keahlian khusus yang tepat bagi situasi yang khusus.
  • Moejiono (2002) memandang bahwa leadership tersebut sebenarnya sebagai akibat pengaruhsatu arah, karena pemimpin mungkin memiliki kualitas-kualitas tertentu yang membedakan dirinya dengan pengikutnya. Pra ahli teori sukarela(compliance induction theorist) cenderung memandang leadership sebagai pemaksaan atau pendesakan pengaruh secara tidak langsung dan sebagai sarana untuk membentuk kelompok sesuai dengan keinginan pemimpin (Moejiono,2002).
Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulan bahwa kepemimpinan merupakan kemapuan mempengaruhi orang lain, bawahan atau kelompok, kemampuan mengarahkan tingkah laku bawahan atau kelompok, memiliki kemampuan atau keahlian khusus dalam bidang yang diinginkan oleh kelompoknya, untuk mencapai tujuan organisasi atau kelompok.

Tipe atau Jenis Kepemimpinan

Seorang pemimpin organisasi juga mempunyai tipe atau jenis di dalam kepemimpinannya :
  1. Tipe Otokratik : tipe seorang pemimpin yang egois dan otoriter.
  2. Tipe Paternalistik : tipe seorang pemimpin yang hanya terdapat dilingkungan tradisional. Contohnya: tokoh adat, ulama, atau para guru.
  3. Tipe Kharismatik : tipe seorang pemipin yang mempunyai daya tarik tersendiri pada pemimpin tersebut sehingga menimbulkan simpati pada organisasinya.
  4. Tipe Liassez Faire : tipe seorang pemimpin yang berpandangan bahwa organisasinya akan berjalan dengan lancar karena anggotanya yang terdiri dari orang-orang yang dewasa yang sudah memiliki tujuan organisasi.
  5. Tipe Demokratik : tipe seorang pemimpin yang di segani bukan ditakuti karena memperlakukan manusia dengan manusiawi dan menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia.
Jenis dan Macam Gaya Kepemimpinan
  • Gaya kepemimpinan Otoriter/Authoritarian adalah gaya pemmpin yang memsatkan segala keputusan dan kebijakan yang diambil dari dirinya sendiri secara penuh. Segala pembagian tugas dantnggung jawab dipegang oleh si pemimpin yang otoriter tersebut, sedangkan para bawahan hanya melaksanakan tugas yang telah diberikan.
  • Gaya Kepemimpinan Demokratis/Demokratic adalah gaya pemimpin yang memberikan wewenang secara luas kepada para bawahan. Setiap ada permasalahan selalu mengikutsertakan bawahan sebagai suatu tim yang utuh. Dalam gaya kepemimpinan demokratis pemimpin memberikan banyak informasi tentang tugas serta tanggung jawab para bawahannya.
  • Gaya Kepemimpinan Bebas/Laissez Faire Pemimpin jenis ini hanya terlibat dalam kuantitas yang kecil dimana para bawahannya secara aktif menentukan tujuan dan penyelesaian masalah yang dihadapi.
Gaya Kepemimpinan Seorang Ayah
     Ayah adalah sosok yang tidak kalah penting dari ibu, meskipun keberadaannya terkalahkan oleh keberadaan ibu. Jika ibu adalah hati dan jiwa sebuah keluarga, maka ayah adalah tubuh yang akan selalu memberikan perlindungan untuk seluruh anggota keluarga terutama anak tercintanya. Seorang ayah memang identik dengan sosok pelindung dan penjaga keutuhan keluarganya.

Senin, 26 Mei 2014

KONFLIK DAN MOTIVASI

KONFLIK

     Konflik bersal dari kata kerja latin configere yang berarti saling memukul. Secara sosiologi, konflik diartikan sebagai suatu proses sosial antara dua orang atau lebih (bisa juga kelompok) dimana salah satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain dengan menghancurkannya atau membuatnya tidak berdaya.
     Konflik dilatar belakangi oleh perbedaan ciri-ciri yang dibawa oleh individu dalam suatu interaksi. Perbedaan-perbedaan tersebut diantaranya adalah menyangkut ciri-ciri fisik, kepandaian, pengetahuan, adat istiadat, ketidak pernah mengalami yakinan dan sebagainya. Dengan dibawa sertanya ciri-ciri individual dalam interasi sosial, konflik merupakan situasi yang wajar dalam setiap masyarakat dan tidak satu masyarakat pun yang tidak pernah mengalami konflik antar anggotanya atau dengan kelompok masyarakat lainnya, konflik hanya akan hilang bersamaan dengan hilangnya masyarakat itu sendiri.

JENIS-JENIS KONFLIK

Ada lima jenis konflik dalam kehidupan organisasi, yaitu :
  1. Konflik dalam diri individu, yang terjadi bila seseorang individu menghadapi ketidakpastian tentang pekerjaan yang dia harapkan untuk melaksanakannya,bila berbagai permintaan pekerjaan saling bertentangan, atau bila individu diharapkan untuk melakukan lebih dari kemampuannya.
  2. Konflik antar individu dalam organisasi yang sama. Hal ini sering disebakan oleh perbedaan- perbedaan kepribadian. Konflik ini juga berasal dari adanya konflik antar peranan seperti antar manajer dan bawahan.
  3. Konflik antar individu dan kelompok yang berhubungan dengan cara individu menangggap tekanan untuk keseragaman yang dipaksakan oleh kelompok kerja mereka, seperti seorang indiviu dihukum atau disingkirkan oleh kelompok kerjanya karena melanggar norma-norma kelompok.
  4. Konflik antar kelompok dalam organisasi yang sama. Karena terjadi pertentangan kepentingan antar kelompok.
  5. Konflik antar organisasi, yang timbul sebagai akibat bentuk persaingan ekonomi dalam sistem perekonomian antar negara. Konflik ini telah mengarah timbulnya pengembangan produk baru, teknologi, harga-harga lebih rendah, dan penggunaan sumber daya yang lebih efisien.


SUMBER-SUMBER KONFLIK

Faktor penyebab koflik beraneka ragam, yaitu :
  1. Komunikasi: pengertian yang berkenaan dengan kalimat, bahasa yang sulit dimengerti atau informasi yang mendua dan tidak lengkap serta gaya individu manajer yang tidak konsisten.
  2. Struktur: pertarungan kekuasaan antar departemen dengan kepentingan-kepentingan atau sistem penilaian yang bertentang, persaingan untuk memperebutkan sumber daya yang terbatas,atau saling tergantungan dua atau lebih kelompok-kelompok kegiatan kerja untuk mencapai tujuan mereka.
  3. Pribadi: ketidak sesuaian tujuan atau nilai-nilai sosial pribadi karyawan dengan perilaku yang diperankan pada jabatan mereka dan perbedaan dalam nilai-nilai atau persepsi.
  4. Kelangkaan sumber daya dan dana yang langka. Hal ini karena suatu idividu atau organisasi yang memiliki sumber daya dan dana yang terbatas.
  5. Saling ketergantungan kepercayaan.
  6. Ketergantungan pekerjaan satu arah.
  7. Ketidak jelasan tanggung jawab atau yurisdiksi.
  8. Ketidak terbukaan terhadap satu sama lain
  9. Ketidak saling percaya antara satu orang dengan orang lain dalam organisasi
  10. Ketidak jelasan pola pengambilan keputusan, pola pendelegasian wewenang, mekomisme kerja dan pembagian tugas.
  11. Kelompok pimpinan tidak responsif terhadap kebutuhan dan aspirasi para bawahannya.
  12. Adanya sasumsi bahwa dalam organisasi terdapat berbagai kepentingan yang diperkirakan tidak dapat atau sulit diserasikan.


PENGERTIAN MOTIVASI
  • Motivasi adalah suatu perubahan energi dini diri (pribadi) seseorang yang ditandai dengan timbulnya perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan (Mr. Donald:1950)
  • Motivasi adalah kekuatan tersembunyi di dalam diri kita yang mendorong kita untuk berkelakuan dan bertindak dengan cara yang khas (Davies,Ivoik :1986)
  • Motivasi adalah usaha-usaha untuk menyediakan kondisi-kondisi sehingga anak itu mau melakukan sesuatu ( Prof.Drs. Nasution :1995)
Berdasarkan pengertian diatas, maka motivasi merupakan respon pegawai terhadap sejumlah pernyataan mengenai keseluruhan usaha yang timbul dari dalam diri pegawai agar tumbuh dorongan untuk bekerja dan tujuan yang dikehendaki oleh pegawai tercapai.


TEORI MOTIVASI
Teori motivasi berikut ini berbagai teori motivasi menurut para pakarnya yaitu :
  • Teori motivasi maslow
Teori motivasi maslow dalam Reksohadiprojo dan Handoko (1996), membagi kebutuhan manusia sebagai berikut :
  1. Kebutuhan fisiologis
  2. Kebutuhan rasa aman
  3. Kebutuhan sosial
  4. Kebutuhan penghargaan
  5. Kebutuhan aktualisasi diri

  • b. Teori motivasi prestasi dari Mc.Clelland
   Teori motivasi Mc.Clelland menguatkan pada tiga kebutuhan menurut Reksohadiprojo dan Handoko (1996:85) yaitu:
  1. Kebutuhan prestasi
  2. Kebutuhan afilsi, kebutuhan iniditunjukkan dengan adanya bersahabat
  3. Kebutuhan kekuasaan

  • c. Teori x dan y dari Mc.Gregor
    Teori motivasi yang menggabungan terori internal dan teori eksternal yang dikembangkan oleh Mc.Gregor. Ia telah merumuskan dua perbedaan dasar mengenai perilaku manusia. Kedua teori tersebut disebut teori x dan y. Adapun anggapan Projo dan Handoko (1996:87)
  1. Rata-rata pekerja itu malas
  2. Karena pada dasarnya lebih senang dibimbing bekerja maka harus dipaksa dan dikendalikan
  3. Rata-rata pekerja lebih senang dibimbing
   Anggapan  dasar teori y adalah :
  1. Usaha fisik dan mental yang dilakukan oleh manusia sama halnya bermain atau istirahat
  2. Rata-rata manusia bersedia belajar dalam kondisi yang layak, tidak hanya menerima tetapi mecari tanggung jawab
  3. Adanya kemampuan yang besar dalam kecerdikan
  4. Pengendalian dari luar hukuman bukan satu-satunya cara untuk mengarahkan tercapainya tujuan organisasi.
  • d. Teori motivasi dari Herzberg
    Teori motivasi yang dikemukakan oleh Hrzberg dan kelompoknya. Teori ini sering disebut dengan MH atau teori dua faktor, bagaiman manajer dapat menghasilkan kepuasan atau ketidak puasan kerja. 
  • e. Teori ERG Aldefer
    Teori Aldefer merupakan teori motivasi yang mengatakan bahwa individu mempunyai kebutuhan ketiga hirarki yaitu : ektensi (E). keterkaitan (Relatedness) (R), dan pertumbuhan (Growth) (G).

PERBEDAAN PENGARUH, WEWENANG DAN KEKUASAAN

Pengertian Pengaruh
     Pengaruh adalah kegiatan atau keteladanan yang baik secara langsung atau tidak langsung mengakibatkan suatu perubahan perilaku dan sikap orang lain atau kelompok.

Pengertian Wewenang
     Wewenang adalah hak untuk melakukan sesuatu atau memeritah orang lain untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu agar retcapai tujuan tertentu. Peranan pokok wewenang dalam fungsi pengorganisasian, wewenang dan kekuasaan sebagai metoda formal, dimana manajem menggunakannya untuk mencapai tujuan individu maupun organisasi. Wewenang formal tersebut harus di dukung juga dengan dasar-dasar kekuasaan dan pengaruh informal. Manajer perlu menggunakan lebih dari wewenang resminya untuk mendapatkan kerjasama dengan bawahan mereka, selain juga tergantung pada kemampuan ilmu pengetahuan, pengalaman dan kepemimpinan mereka.

Pengertian Kekuasaan
     Kekuasaan adalah kewenangan yang didapatkan oleh seseorang atau kelompok guna menjalankan kewenangan tersebut sesuai dengan kewenangan yang diberikan. Kewenangan tidak boleh dijalankan melebihi kewenangan yang diperoleh atau kemampuan seseorang atau kelompok untuk mempengaruhi tingkah laku orang atau kelompok lain sesuai dengan keinginan dariperilaku (Miriam Budiarjo, 2002) atau kekuasaan merupakan kemampuan mempengaruhi pihak lain untuk berfikir dan perilaku sesuai dan kehendak yang mempengaruhi (Ramlan Surbakti,1992).




Referensi :

Selasa, 29 April 2014

TIPE ORGANISASI DAN STRUKTUR ORGANISASI



TIPE ATAU BENTUK ORGANISASI

Tipe organisasi didefinisikan sebagai mekanisme-mekanisme formal organisasi yang sudah di olah. Struktur ini terdiri dari unsur spesialisasi kerja, standarisasi, koordinasi, sentralisasi atau desentraliasasi dalam pembuatan keputusan ukuran satuan kerja. 

TIPE ATAU BENTUK ORGANISASI
Pada saat ini tipe atau organiasi terdapt 6 bentuk  organisasi yang perlu di perhatikan. Berikut ini adalah definisi tipe atau bentuk organisasi menurut beberapa ahli adalah :

1. ORGANISASI LINI / GARIS (LINE ORGANIZATION)
    Organisasi lini / garis diciptakan oleh Henry Fayol, organiasasi lini adalah suatu bentuk organisasi yang menghubungkan langsung secara vertical antara atasan dan bawahan, sejak dari pimpinan tertinggi sampai dengan jabatan. Jabatan yang terendah, antara eselon satu dengan esleon lain masing-masing menghubungkan dengan garis wewenang atau komando. Organisasi ini sering disebut dengan organisasi militer. Organisasi lini hanya tepat dipakai dalam organisasi kecil. Contohnya : perbengkelan, kedai nasi, warteg, rukun tetangga.
Memiliki ciri-ciri organisasi Lini adalah :
  • Hubungan antara atasan dan bawahan masih bersifat langsung dan memiliki jumlah karyawan yang sedikit
  • Pemilik modal merupakan pemimpin tertinggi
  • Belum terdapat spesialisasi masing-masing kepada unit mempunyai wewenang dan tanggung jawab penuh atas segala bidang pekerjaan.

2. ORGANISAI LINI DAN STAF ( LINE AND STAF ORGANIZATION)

    Organisasi garis dan staf diciptakan oleh Harrington Emerson. Organisasi garis dan staf merupakan bentuk organisasi yang mengambil kelebihan-kelebihan dari organiasi garis seperti adanya pengawasan secara langsung, serta mengambil kelebihan-kelebihan dari organisasi staf seperti adanya spesialiasi kerja. Organisasi garis dan staf merupakan kombinasi dari organisasi lini dan azas komando dipertahankan tetapi dalam kelancran tugas pemimpin dibantu oleh para staf, dimana staf berperan untuk memberi masukan, bantuan pikiran, saran-saran dan informasi yang dibutuhkan.
Memiliki ciri-ciri :
  • Hubungan atasan dan bawahan tidak bersifat langsung
  • Pucuk pemimpin hanya satu orang dibantu staf
  • Terdapat 2 kelompok wewenang yaitu lini dan staf
  • Jumlah karyawan banyak organisasi besar, bersifat kompleks adanya spesialisasi

3. ORGANISASI FUNGSIONAL ( FUNCTIONAL ORGANIZATION)

    Organisasi fungsional diciptakan oleh Frederick W. Taylor, Organiasi ini disusun berdasarkan pada sifat dan macam-macam pekerjaan yang harus dilakukan masalah pembagian kerja merupakan masalah yang menjadi perhatian yang sungguh-sungguh.
Memiliki ciri-ciri :
  • Pembidangan tugas secara tegas dan jelas dapat dibedakan
  • Bawahan akan menerima perintah dari beberapa atasan
  • Pekerjaan lebih banyak bersifat teknis
  • Target-target jelas dan pasti pengawasan ketat
  • Penempatan jabatan berdasarkan spesialisasi

4. ORGANISASI LINI DAN FUNGSIONAL ( LINE AND FUNCTIONAL ORGANIZATION)

    Suatu bentuk organisasi dimana wewenang dari pimpinan tertinggi dilimpahakan kepada perkepala unit (kepala bagian) untuk megambil keputusan dalam bidang pekerjaan tertentu dan selanjutnya pimpinan tertinggi tadi masih melimpahkan wewenang kepada pejabat fungsional yang melaksanakan bidang pekerjaan operasional dan hasil tugasnya diserahkan kepada kepala unit terdahulu tanpa memandang eselon atau tingkatan.
Memiliki ciri-ciri :
  • Tidak tampak adanya perbedaan tugas-tugas pokok dan tugas-tugas yang bersifat bantuan
  • Terdapat spesialisasi yang maksimal dan tidak menonjolkan perbedaan tingkatan dalam pembagian kerja

5. ORGANISASI LINI, FUNGSIONAL DAN STAFF ( LINE FUNCTIONAL AND STAFF ORGANIZATION)

    Organiasi ini merupakan perkembangan lebih lanjut atau merupakan gabungan dari organiasi yang terbentuk lini fungsional dan staff.
Memiliki ciri-ciri :
  • Organisasi besar dan kadang sangat ruwet
  • Jumlah karyawan banyak
  • Unsur karyawan pokok : Karyawan dengan tugas bantuan (staff personal), karyawan dengan tugas operasional fungsional (Functional group )

6. ORGANISASI KOMITE (COMMITE ORGANIZATION)

    Suatu organisasi dimana tugas kepemimpinan dan tugas tertentu lainnya dilaksanakan secara kolektif.
    Organisasi komite terdiri dari :
  1. Executive committee (Pimpinan Komite), yaitu [ara anggotanya mempunyai wewenang Lini
  2. Staff committee, yaitu orang-orang yang hanya mempunyai wewenang staff
Memiliki ciri-ciri :
  • Adanya dewan dimana anggotanya bertindak secara kolektif
  • Adanya hak, wewenang dan tanggung jawab sama dai masing-masing anggota dewan
  • Asas musyawarah sangat ditonjolkan
  • Biasanya bergerak dibidang perbankan, asuransi, niaga
  • Organisasinya besar dan struktur tidak sederhana

Adapun hal-hal penting yang perlu dipenuhi dalam membentuk suatu oraganisasi agar suatu organisasi dapat berjalan dengan efektif.
  • Waktu. Untuk dapat berpartisipasi diperlukan waktu. Waktu yang dimaksudkan disini adalah untuk memahami pesan yang disampaikan oleh pemimpin. Pesan tersebut mengandung informasi mengenai apa dan bagaimana serta mengapa diperlukan peran serta
  • Komunikator harus memiliki kemampuan untuk melakukan komunikasi timbal balik, misalnya menggunakan bahasa yang sama atau yang sama-sama dipahami, sehingga tercipta pertukaran pikiran yang efektif atau berhasil
  • Pihak yang bersangkutan bebas didalam melaksanakan peran serta tersebut sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan

STRUKTUR ORGANISASI

Struktur organisasi adalah sekumpulan komponen-komponen ( unit-unit kerja ) yang telah disusun dalam organisasi. Struktur organisasi berguna untuk menunjukkan adanya beberapa pembagian kerja dan menunjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda agar bisa dikoordinasikan. Selain itu, struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi pekerjaan, saluran perintah dan penyampaian laporan.

Struktur organisasi juga merupakan suatu kerangka yang menunjukkan seluruh kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk mencapai tujuan organisasi, yang berhubungan dengan fungsi, weweang dan tanggung jawab untuk mencerminkan mekanisme-mekanisme formal pada pengolahan organisasi.

Contoh struktur organisasi dalam perusahaan :






Referensi :

Rabu, 12 Maret 2014

ORGANISASI DAN METODE

Assalamualaikum.wr.wb

     Mungkin anda sudah tak asing lagi dengan kata "ORGANISASI" kan ? Apa itu organisasi ? Organisasi adalah tempat atau wadah yang di dalamnya berisi sekelompok orang dua atau lebih yang masing-masing individu tersebut saling bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu. Sedangkan metode adalah suatu tata kerja atau prosedur yang di tempuh untuk mencapai tujuan tertentu.

Organisasi dan metode mempunyai beberapa maksud yaitu :

  • Organisasi dan metode merupakan kunci atau syarat pelaksanaan kerja setepat-tepatnya
  • Organisasi dan metode penting bagi kegiatan manajemen
  • Organisasi dan metode dapat memanfaatkan sumber-sumber dan waktu yang tersedia
  • Organisasi dan metode berguna dalam meningkatkan efesiensi kerja untuk mencapai tujuan

Ciri-ciri organisasi :
  • Adanya komponen (atasan dan bawahan)
  • Adanya kerjasama (cooperatif yang berstruktur dari sekelompok orang)
  • Adanya sasaran
  • Adanya keterikatan dan tata tertib yang harus ditaati
  • Adanya pendelegasian wewenang dan koordinasi tugas-tugas

Unsur organisasi yang paling dasar :
  • Harus ada wadah atau tempatnya untuk bekerja keras
  • Harus ada orang-orang yang bekerjasama
  • Kedudukan dan tugas masig-masing orang harus jelas
  • Harus ada tujuan bersama yang harus dicapai


Pengalaman saya dalam organisasi


     Dari saya Sekolah Dasar hingga saya SMA, saya sama sekali tidak pernah mengikuti organisasi. Ingin rasanya mengikuti organisasi, tetepi saya takut tidak bisa membagi waktu dan takut mengganggu jam belajar saya. Nah... di Universitas Gunadarma inilah yang membuat saya memberanikan diri untuk bergabung di dalam organisasi jurusan saya yang sudah di kenal dengan sebutan "HIMMI" ( Himpunan Mahasiswa Manajemen Informatika). Banyak ilmu yang bermaanfaat setelah saya mengikuti organisasi ini. Di sini kita bisa mempraktikan cara sidang secara langsung, kita dapat sharing-sharing dengan senior dan alumni, mendapatkan tips bagaimana berbicara di depan umum (public speaking), membuat surat dll. Saya bergabung di organisasi ini, untuk lebih mengetahui lebih dalam lagi apa itu organisasi.

Sekian yang dapat saya tulis bila ada kesalahan kata-kata dalam penulisan mohon dimaklumi.
Wassalamualaikum wr.wb





Referensi : 



     

Jumat, 17 Januari 2014

KESAN DAN PESAN MATA KULIAH SOFTSKILL

Assalamualaikum wr.wb

     Sebelumnya saya akan memperkenalkan ibu Enyfiani Ananta Win. Beliau adalah dosen mata kuliah softskill di tingkat 1 dan semester 1 ini. Langsung aja ya guys, menurut saya mata kuliah softskill merupakan hal yang sangat menarik. Kenapa saya bilang menarik ? karena softskill membawa pikiran kita ke arah kemampuan atau skill.
     Awalnya saya juga agak sulit untuk menjabarkan semua rangkaian kata-kata yang akan saya posting ke blog. Tapi entah mengapa semua itu kini berubah menjadi hal yang sangat asyik dan menyenangkan. Softskill merupakan tempat menuangkan inspirasi-inspirasi yang ada di dalam pikiran saya. Selain itu, dosen juga memberikan tugas dengan jangka waktu yang lumayan lama. Kurang lebih sekitar 2 minggu untuk menyelesaikan tugas-tugas tersebut. Nah... kurang baik apa coba bu Eny ? hehehe. Karena batas waktu yang lumayan cukup lama, jadi kita bisa lebih santai dan tidak terburu-buru dalam mengerjakan tugas tersebut. Tapi jangan sampai lewat dengan batas waktu yang di berikan ya guys.
     Bu Eny juga selalu memberikan komentar setiap tugas softskill yang sudah selesai dan di kirim melalui e-mail. Jadi kita bisa tahu kekurangan dan apa yang harus di perbaiki dalam tugas softskill tersebut. Setelah semua tugas softskill selesai dan di posting ke dalam blog, kemudian tugas itu di upload ke studentsite Gunadarma. Sangat di sayangkan, mata kuliah ini hanya ada satu pertemuan dalam sebulan :(. Satu lagi pesan dari saya. Jangan coba-coba menyepelekan tugas softskill ini ya guys, karena tugas softskill juga sangat penting untuk menambah nilai.
     Nah, itu adalah kesan dan pesan dari saya untuk mata kuliah softskill. Bila ada salah-salah kata mohon di maklumi. Sekian dan terimakasih.
Wassalamualaikum wr.wb

Rabu, 15 Januari 2014

PUISI

Assalamualaikum wr.wb

     Hai guys........ kali ini saya akan mempersembahkan sebuah puisi karangan saya sendiri yang berjudul " MALAIKAT TANPA SAYAP". Menurut saya, malaikat tanpa sayap yang memiliki kasih sayang yang tulus adalah seorang "IBU". Mengapa ? Karena "Ibu", sampai kapanpun akan menjadi sosok yang paling kita hormati dan banggakan. Karena dari ibulah kehidupan kita bermula. Ibu mengandung kita selama sembilan bulan dan mempertaruhkan nyawanya ketika melahirkan kita. Maka dari itu, untuk membalas semua jasanya, saya akan mempersembahkan sebuah puisi khusus untuk ibu saya tercinta.

MALAIKAT TANPA SAYAP

Ibu ........
Ku berada dirahimmu selama sembilan bulan
Kau mempertaruhkan nayawamu ketika aku ingin terlahir di dunia
Kau yang mengajarkanku bagaimana cara berbicara, berjalan, dan lain-lainnya dengan penuh kasih sayang
Kau susah payah merawatku dari aku kecil hingga sekarang

Ibu .......
Kau sering memarahiku ketika ku bersalah
Ku sering menerima ocehanmu ketika ku bermain hingga lupa waktu hingga larut malam
Terkadang kata-katamu membuat aku sakit
Tapi aku tahu sesungguhnya ibu sangat cemas dengan keadaanku di luar sana
Maafkan aku ibu yang sering membuatmu khawatir dan kecewa

Ibu ........
Kau segala-galanya bagiku
Kau bagaikan malaikat di dalam hidupku
Tanpamu hidupku terasa hampa
Kau adalah tempat untuk mencurahkan isi hatiku 
Dan kau selalu hadir di saat ku senang maupun sedih

Ibu .......
Terimakasih atas semua kasih dan sayangmu
Kan ku balas semua kasih dan sayangmu ibu
Ibu ... kau adalah malaikat yang dikirimkan Tuhan untukku
Terimakasih Tuhan kau telah memberikanku ibu yang sangat baik, tangguh dan sayang kepadaku
I love you mom :)

Sekian puisi yang dapat saya buat. Wassalamualaikum wr.wb




KEPEMIMPINAN

Assalamualaikum wr.wb

     Hallo apa kabar guys ? kali ini saya akan membahas tentang " KEPEMIMPINAN". Apa sudah ada yang tahu apa itu kepemimpinan ? langsung aja ya guys. Kepemimpinan adalah sekumpulan dari serangkaian kemampuan dan sifat-sifat kepribadian, termasuk di dalamnya kewibawaan untuk di jadikan sarana dalam rangka meyakinkan yang di pimpinnya agar mereka mau dan dapat melaksanakan tugas-tugas yang di bebankan kepadanya dengan rela, penuh semangat, ada kegembiraan batin, serta merasa tidak terpaksa. Nah, itu adalah pengertian dari kepemimpinan. Adapun tipe-tipe kepemimpinan berdasarkan sikap pemimpin terhadap kekuasaaan atau organisasi sebagai berikut :

TIPE-TIPE KEPEMIMPINAN 

  • Climbers tipe pemimpin yang selalu haus akan kekuasaan, prastige dan kemajuan diri, berusaha maju terus menerus dengan kekuasaan sendiri.
  • Conservers tipe pemimpin yang mementingkan jaminan dan keenakan, mempertahankan status quo memperkuat posisi yang telah di capai, menolak perubahan,defensifdan statis.
  • Zealoth tipe pemimpin yang bersemangat untuk memperbaiki organisasi mengutamakan tercapainya tujuan.
  • Advocates tipe pemimpin yang mementingkan kepentingan keseluruhan organisasi dari pada kepentingan diri sendiri.
  • Statesmen tipe pemimpin yang mementingkan tujuan organisasi secara keseluruhan, tidak menyukai pertentangan.
  • Autoraic leader tipe pemimpin yang mengidentikkan tujuan pribadi dengan tujuan organisasi.
  • Partcipative leader tipe pemimpin yang memandang manusia adalah manusia yang termulia, memimpin dengan persuasi dan memberikan contoh.
  • Free rein leader tipe pemimpin yang menghindari kekuasaan, tergantung pada kelompok anggota.
Berdasarkan kepribadiannya :
  • Tipe ekonomis, tipe yang perhatiannya dicurahkan kepada segala sesuatu yang bermanfaat dan praktis.
  • Tipe aesthetis, tipe yang berpendapat bahwa nilai yang tertinggi terletak pada harmoni dan individualis,
  • Tipe teoritis, tipe yang perhatian utamanya ia menemukan kebenaran hanya untuk mencapai kebenaran, perbedaaan dan rasionalisme.
  • Tipe sosial, tipe pecinta orang lain, tujuan akhirnya adalah orang lain. Berhubugan dengan sifatnya yang ramah tamah, simpatik dan tidak mementingkan diri sendiri.
  • Tipe religious, tipe yang berpendapat, bahwa nilai yang tertinggi ialah pengalaman yang memberikan kepuasan tertinggi dalam kehidupan spiritual dan bersifat mutlak.
SYARAT-SYARAT KEPEMIMPINAN 
  • Problem solver seorang pemimpin di tuntut mampu membuat keputusan penting dan mencari jalan keluar dari permasalahan.
  • Bersikap positif
  • Komunikasi
  • Menjadi inspirasi
  • Tumbuhkan motivasi
  • Turun gunung
SIFAT-SIFAT KEPEMIMPINAN
  • Integritas
  • Optimisme
  • Menyukai perubahan
  • Berani
  • Ulet
  • Katalistis
  • Berdedikasi
  • Berkpribadian kuat
  • Bertakwa
  • Belas kasih
  • Jujur dan penuh perhatian
  • Istiqomah
PRINSIP-PRINSIP KEPEMIMPINAN
  • Memiliki orientasi hidup pada masa depan namun selalu belajar dari masa lalu.
  • Ia menggunakan perpaduan antara pikiran dan hati dalam menghadapi problem.
  • Ia memiliki motivasi kuat untuk meningkatkan kualitas diri.
  • Ia bekerja namun dengan cara cerdas.
  • Ia mengambil keputusan dan bertindak cepat namun juga tepat.
  • Ia berada di depan memberi teladan namun juga ada di belakang memberi spirit.
Biografi Joko Widodo ( Jokowi )

Nama Populer     : Jokowi
Nama Lengkap   : Ir. Joko Widodo
Lahir                   : Sukarta, 21 Juni 1961
Partai Politik       : PDI Perjuangan
Agama                : Islam
Hobby                 : Penikmat musik rock

Riwayat Pendidikan

SDN III Tirtoyoso Solo, SMPN 1 Solo, SMAN 6 Solo
Almamater : Fakultas Kehutanan UGM Yogyakarta lulusan 1985
Pekerjaan : Pengusaha, eksportir mebel walikota Solo 2005-2010 dan 2010-2015

Mengapa saya mengagumi tokoh kepemimpinan Joko Widodo atau yang lebih akrab di sapa Jokowi ? Menurut saya, Jokowi adalah salah satu sosok seorang pemimpin yang mempunyai sikap yang rendah hati, tulus, kesederhanaan dalam tingkah laku dan pekerja keras. Disamping itu beliau juga merupkakan seorang yang perduli terhadap rakyatnya. Contoh saja dalam sistem Kartu Jakarta Sehat ( KJS) yang di buat untuk warga yang kurang mampu agar dapat mengurai biaya administrasi Rumah Sakit. Contoh lainnya yaitu sistem Kartu Jakarta Pintar ( KJP) Jokowi memberikan dana kepada siswa mulai dari SD, SMP dan SMA bagi warga yang kurang mampu membiayai anak-anaknya untuk bersekolah. Hanya saja Jokowi belum bisa mengatasi masalah kemacetan dan penanganan banjir di Ibu Kota Jakarta ini.

Sekian ulasan yang dapat saya buat. Bila ada kesalahan kata mohon di maklumi dan semoga pembahasan saya kali ini bemanfaat untuk kalian semua. Terimakasih
Wassalamualaikum wr.wb